Upaya mensukseskan sensus ekonomi yang rencananya akan
dilaksanakan Mei 2016, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Merangin gencar
melakukan sosialisasi kepada seluruh pimpinan usaha.
Sensus ekonomi merupakan kegiatan pendataan lengkap seluruh
kegiatan ekonomi yang ada di wilayah setiap 10 tahun sekali, kecuali untuk
pertanian. Tujuannya adalah sebagai landasan bagi penyusun kebijakan,
perencanaan dan evaluasi pembangunan ke depan.
Adapun beberapa sektor yang didata meliputi perusahaan
berupa restoran, supermaket, dan hotel. Kemudian untuk pemerintah, meliputi
sekolah, rumah sakit, dan panti sosial. Selanjutnya untuk rumah tangga meliputi
usaha online dan sektor non formal. Sementara untuk lembaga non profit meliputi
tempat ibadah dan organisasi masyarakat.
Sensus ekonomi ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia.
Sensus ini bertujuan juga untuk mengetahui cara menghadapi persaingan global
dan dalam rangka mempersiapkan Masyarakat Ekonomi ASEAN, kata Ketua BPS Kabupaten Merangin, Syarpan Dani, SE.
Syarpan Dani berharap para pimpinan
lembaga maupun pengusaha dapat menyukseskan sensus ekonomi 2016 untuk
menyongsong MEA. Hal ini karena Sensus Ekonomi 2016 bukan hanya milik BPS,
tetapi milik bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar